Konsep Dasar Pemrograman Komputer

Progam komputer adalah suatu urutan instruksi untuk dilaksanakan oleh komputer agar hasil tertentu dapat diperoleh. Misalnya, program komputer dapat dituliskan dan digunakan untuk bermain, melakukan perhitungan ilmiah, atau melaksanakan tugas-tugas berorientasi bisnis.

Di dalam dirinya sendiri, komputer hanya dapat melaksanakan seperangkat perintah terbatas, yang harus dinyatakan dengan kode biner (binary), yakni rangkaian nol dan satu. Sayangnya, program yang ditulis dalam kode biner tersebut cukup sulit bagi sebagian begar pemakai serta memakan waktu yang lama untuk menuliskan dan membacanya. Untuk mengatasi masalah ini, sejumlah bahasa pemrograman telah diciptakan untuk penulisan program.

Bahasa pemrograman merupakan himpunan bagian dari bahasa Inggris yang membolehkan pemrogram untuk memberikan instruksi yang tidak ambigu (bermakna ganda) kepada komputer. Sayangnya lagi, penelitian menunjukkan bahwa tak satupun bahasa percakapan umum, termasuk bahasa Inggris, yang memadai untuk tujuan ini. Bahasa Inggris juga bersifat ambigu (mendua arti). Sebuah pernyataan dapat ditafsirkan dalam berbagai makna tergantung cara penafsirannya. Alhasil, yang dikenal sebagai “bahasa alamiah” tidak dapat digunakan untuk memrogram komputer. Sehingga hanya sejumlah tertentu dan yang terdefinisi dengan baik saja dari himpunan bagian bahasa ini, yakni bahasa pemrograman, yang dapat digunakan.

Ada dua jenis bahasa pemrograman yaitu bahasa rakitan (assembly) dan bahasa tingkat tinggi (high level). Bahasa rakitan merupakan sajian simbolik dari instruksi biner yang dimengerti oleh komputer. Bahasa ini sukar digunakan karena pemrogram harus merinci tempat penyimpanan dalam (internal register) dan operasi di dalam komputer. Bahasa rakitan digunakan apabila kecepatan pelaksanaan merupakan hal mendasar. Namun ia membuat pemrogaman menjadi sulit. Bahasa tingkat tinggi telah dikembangkan untuk mempermudah penulisan program komputer di kalangan tertentu seperti : bisnis, sains atau pendidikan. Pascal adalah bahasa tingkat tinggi. Untuk menjalankannya pada komputer, dibutuhkan suatu program khusus yang disebut penafsir (interpreter) atau penyusun (compiler), yang menerjemahkan bahasa yang bersangkutan ke dalam suatu urutas instruksi biner yang dapat dimengerti oleh komputer.